Duplik atau tanggapan yang dibacakan terdakwa mafia pajak dan hukum, Gayus Halomoan Partahanan Tambunan, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (10/1), membuat pengunjung sidang tertawa geli.
Dalam dupliknya, Gayus meminta kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar dirinya dijadikan staf ahli Kapolri atau staf ahli Jaksa Agung atau staf ahli ketua KPK. Ia berjanji dalam waktu 2 tahun, Indonesia akan bersih dari korupsi.
"Saya akan bantu untuk menangkap Big Fish, bukan hanya kakap, tapi juga hiu dan paus di seluruh bidang," tuturnya, yang disambut dengan tawa para hadirin yang mendengarnya.
"Wah, duplik Gayus jadi kampanye terselubung nih," celetuk salah satu wartawan.
Sidang Gayus hari ini mengagendakan pembacaan duplik atas tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Dalam dupliknya, Gayus mengganggap dirinya seperti ikan teri yang sengaja dikorbankan untuk ditangkap, sementara ikan-ikan besar dibiarkan.
Sidang putusan vonis kasus Gayus akan dilakukan pada Rabu (19/1) mendatang.
ANDI ALIEF NUGRAHA, BEGITULAH NAMA LENGKAP YANG DIBERIKAN OLEH KEDUA ORANG TUA SAYA. LAHIR DI MAKASSAR, 7 JUNI 1995 INI ADALAH SALAH SATU SISWA DI SMAN 21 MAKASSAR. SAYA MEMILIKI HOBI YAITU TRAVELING, BERMAIN SEPAKBOLA, BASKET, DAN BULUTANGKIS. SELAIN ITU SAYA SERING MENONTON PERTANDINGAN SEPAKBOLA, MENYAKSIKAN BALAP MOBIL DAN MOTOR. JIKA DITANYA KLUB FAVORIT SAYA, SAYA MENJAWAB YAITU MANCHESTER UNITED . DAN SAYA BERHARAP MENJADI SEORANG BACKPACKER DAN JURNALIS YANG TERKENAL .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar